Selasa, 07 Agustus 2012

PKPT 07 Agustus 2012: Prosesi Ala Sastra Tetap Bertahan

Prosesi Adat ala Sastra Tetap Bertahan

                Menjelang dini hari pertama PKPT, Selasa (7/8) pukul 5.15 WIB panitia PKPT Fakultas Sastra (FS) melaksanakan  penyambutan MABA yang dikemas dalam bentuk  prosesi adat ala FS. Satu yang berbeda dari prosesi adat tahun-tahun sebelumnya adalah konsep kerajaan Jawa yang diusung. Dalam konsep ini, FS merupakan sebuah kerajaan, panitia adalah petinggi kerajaan, dan MABA adalah rakyatnya. Prosesi penyambutan Mahasiswa Baru tersebut merupakan bagian dari kesatuan tema yang diangkat, Manunggal Ing Rasa.
                “Prosesi penyambutan MABA tersebut terinspirasi dari Kerajaan Singasari, tapi secara tersirat, sebetulnya kami ingin menonjolkan aspek budaya dari berbagai daerah. Buktinya, kami juga menghadirkan Barong yang berasal dari Bali.” Jelas Januar Risko,koordinator sie acara yang kami wawancarai di sela-sela kegiatan PKPT berlangsung. “ Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Karena kita sekarang sedang menimba ilmu di Jawa, maka kita harus mengetahui budaya Jawa itu sendiri.ungkap Gebby Maulansyah, Ketua BEM Fakultas Sastra.
                Gebby Maulansyah, ketua BEM yang bertindak  sebagai raja,  melakukan sambutan dengan menyanyikan tembang Jawa. Tembang tersebut kemudian diterjemahkan menjadi 10 poin utama yang menceritakan tentang kesedihan Putri yang kehilangan barang-barangnya.  Kemudian dibuatlah sayembara untuk menemukan barang-barang tersebut. Barang yang dicari  berupa sepuluh benda yang ada di seputar area FS. “Akan ada reward bagi mereka yang menemukan barang-barang tersebut, dan diserahkan pada serangkaian upacara penutupan PKPT.” jelas Feronika Azmil, Ketua Pelaksana PKPT FS.
                “Sebenarnya, tidak boleh ada kegiatan maupun pengondisian terhadap MABA dari pihak universitas. Tetapi, para pimpinan fakultas telah sepakat untuk melakukan pengondisian di setiap fakultas sebelum kumpul di Graha Cakrawala.” jelas Feronika. “Segala bentuk kegiatan,  telah kami diskusikan dengan pihak fakultas sebagai rujukan. Jadi, prosesi upacara penyambutan ini sebagai bentuk pengenalan terhadap FS bagi MABA FS.tambah Januar. (avz/vga)

               

               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar