Sabtu, 04 Agustus 2012

Pra PKPT; MANUNGGAL ING RASA, KONSEP PKPT BERBUDAYA


Pengenalan Kehidupan Perguruan Tinggi (PKPT) merupakan sebuah acara wajib tahunan, guna memperkenalkan mahasiswa baru tentang seluk beluk kehidupan perkuliahan di UM. PKPT tahun ini akan diselenggarakan  pada  7-9 Agustus yang jatuh di bulan Ramadhan. Momentum PKPT yang berada di suasana Ramadhan ternyata merupakan siklus 15 tahun sekali yang terjadi di kampus UM.
“Banyak plus minus,
baik PKPT di bulan Ramadhan maupun tidak.” Ungkap Gebby Maulansyah, Ketua BEM Fakultas Sastra (FS), ketika ditanya tentang keuntungan dan kerugian PKPT di bulan puasa. Dari pihak universitas sendiri menghimbau kepada panitia bahwasanya kegiatan indoor (dalam ruangan) porsinya lebih banyak daripada kegiatan outdoor (luar ruangan).” Tambahnya.
Namun  hal tersebut  tidak membuat panitia BEM FS kehilangan akal untuk membuat kegiatan PKPT tetap berkesan. Tema Manunggal Ing Rasa yang berarti “Bersatu dalam Rasa” diharapkan akan berkesan untuk MABA. “Perkenalan Kehidupan perkuliahan tidak cukup dengan tiga hari. Oleh karena itu, Kami ingin memberikan kesan kepada adik-adik mahasiswa baru kami tentang bersatu dalam rasa, agar semua elemen di FS dapat bersatu.” Ujar Gebby.
Manunggal Ing Rasa dipilih menjadi tema tahun ini karena panitia PKPT FS ingin memunculkan kembali keakraban MABA  dengan budaya nusantara, khususnya Jawa, yang semakin terlupakan. Konsep acara seperti ini merupakan salah satu upaya untuk menstimulasi kreativitas MABA. Konsep kental kebudayaan  ini memiliki filosofi yang mendasar, berdasarkan kejayaan kerajaan Jawa di masa lalu. PKPT FS akan disetting sebagai sebuah kerajaan, panitia PKPT akan menjadi raja, senopati, dan petinggi lainnya. Sedangkan MABA akan menjadi rakyat yang akan mengikuti sebuah sayembara untuk mencari sesuatu.  
“Kami mengangkat Barong sebagai maskot Fakultas Sastra, yang menyimbolkan kebaikan. Tema tersebut juga didukung oleh dekorasi dan lain sebagainya, yang sekarang masih dalam proses kreatif pengaktualisasian. Tokoh pemersatu bangsa yang juga kami angkat adalah Patih Gadjah Mada.jelas Feronika Azmil, Ketua Pelaksana PKPT FS tahun. (avz//vga)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar