Selasa, 07 Agustus 2012

PKPT 07 Agustus 2012 : Dilarang Rektorat, FIP Tetap Pakai Tas Kardus


Dilarang Rektorat, FIP Tetap Pakai Tas Kardus
Selasa (7/8), tampak mahasiswa baru (MABA) fakultas ilmu pendidikan (FIP) yang datang ke area PKPT dengan berbagai barang bawaan. Tas berbahan kardus berlapis kertas kado bermotif batik adalah salah satunya. Tas dari kardus tersebut dirancang sedemikian rupa sehingga menjadi tas wajib yang dibawa MABA selama PKPT. Ini dibuktikan dengan dicantumkannya “Tas PKPT” sebagai barang bawaan wajib peserta PKPT pada hari kedua dan ketiga PKPT di website resmi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIP dengan alamat bem-fip.um.ac.id.
Barang bawaan ini jelas berbeda dan bertentangan dengan anjuran pihak rektorat mengenai larangan membawa atribut yang tidak bercirikan mahasiswa. PR III selaku tangan kanan Rektor yang bertugas untuk mengurus masalah kemahasiswaan menyatakan dengan lantang larangan tersebut. Larangan ini bisa dilihat di alamat suara.um.ac.id dimana para petinggi Universitas Negeri Malang (UM) saling berdebat mengenai larangan tersebut.
Agaknya larangan ini tidak diindahkan oleh panitia pelaksana PKPT dari FIP. “Saya pikir barang bawaan tersebut hanyalah untuk menyalurkan kreativitas mahasiswa baru. Tidak ada niat dan alasan khusus”, Tegas ketua BEM FIP, Wahyu Widodo. Masih berkaitan dengan hal tersebut, Wahyu menyatakan bahwa pihaknya (panitia pelaksana PKPT FIP) tidak melaksanakan pelanggaran dalam pelaksanaanya. Karena semua sudah direncanakan matang-matang oleh sie acara PKPT FIP yang menurutnya sudah regulatif dan efisien.(dil/wah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar