Warna-Warni Pelanggaran MABA FT
Rabu, (8/8) seorang
MABA FT dipulangkan, karena tidak mematuhi peraturan. MABA memakai celana jeans
biru, atasan biru kotak-kotak dan tidak memakai almamater. Padahal sesuai
dengan peraturan PKPT, MABA harus memakai atasan batik beralmamater dengan
bawahan hitam non-jeans. MABA
tersebut kemudian disuruh pulang dan mengganti baju yang sesuai dengan
peraturan.
“Jika ada
yang bicara MABA FT
dihukum disuruh pulang karena kekerasan, itu tidak benar karena MABAnyalah yang
melakukan kesalahan terlebih dahulu. Dan hal
tersebut diterapkan juga untuk menghindari kesalahpahaman antara MABA satu
dengan yang lainnya. Agar tidak ada lagi yang komplain masalah kostum tidak
sama,” tegas Denis Nasrullah selaku Co. Kedisiplinan PKPT
FT.
Ada juga satu
MABA perempuan yang mendapat hukuman memutari gedung sasana krida karena
melakukan beberapa pelanggaran, yaitu datang terlambat, salah gedung, dan
berkata kasar pada panitia.
“Kami tidak akan
memberikan hukuman berat bagi MABA. Kami juga tidak akan membentak dan
memberikan hukuman tersebut jika MABA tidak melakukan kesalahan,” ujar Denis. Selain itu, jika ada MABA FT yang melakukan pelangaran maka
akan dihukum untuk meresume biodata dekan FT beserta jajaran
kepengurusannya ataupun HMJ, BEM beserta jajaran kepengurusannya.
“Kami
melakukannya tak lain karena kami ingin adik-adik nantinya menjadi generasi
yang bisa diandalkan dimulai dari kedisiplinan. Jika sudah aktif kuliah nanti
mahasiswa harus disiplin kan? Maka kami memberikan hukuman-hukuman tersebut.
Mungkin kami terkesan kasar, akan tetapi hal tersebut sangatlah bermanfaat bagi
adik-adik nantinya,” tambah co. kedisiplinan PKPT FT. (nik/rth/pnk//dyu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar